Sidenreng Rappang, 23 November 2024 – UPT SMKN 1 Sidenreng Rappang sukses menggelar Workshop IPAS bertajuk “Pemanfaatan Limbah”, sebuah kegiatan yang menjadi bagian dari Program SMK Pusat Keunggulan (SMK PK) Skema Reguler Baru Tahap II Tahun 2024. Workshop yang berlangsung di aula sekolah ini menghadirkan narasumber berpengalaman dan dihadiri oleh siswa, guru, serta tamu undangan dengan antusiasme tinggi.
Acara ini bertujuan membekali generasi muda dengan jiwa inovasi dan kewirausahaan yang berfokus pada solusi lingkungan. Dalam sambutannya, Plt. Kepala UPT SMKN 1 Sidrap, Sudarta, S.Pd, menyampaikan apresiasi atas terlaksananya kegiatan ini. “Keterampilan kewirausahaan sangat penting untuk membentuk siswa yang tidak hanya kompeten, tetapi juga mandiri dan solutif terhadap tantangan di masyarakat,” ujarnya.
Workshop ini menghadirkan dua narasumber kompeten, yaitu:
1. Dr. Darnawati, Rektor Universitas Ichsan Sidrap, yang memaparkan strategi kewirausahaan berbasis kreativitas.
2. Dr. H. Settaraming, Kepala Cabang Dinas Wilayah IV Kabupaten Wajo, yang memberikan wawasan tentang implementasi IPAS dalam pendidikan kejuruan.
Dalam pemaparannya, Dr. Darnawati menekankan pentingnya pola pikir kreatif dalam dunia kewirausahaan. “Limbah bukanlah akhir dari sesuatu, tetapi awal dari peluang. Dengan inovasi, limbah dapat diubah menjadi produk bernilai ekonomi tinggi,” ungkapnya. Ia juga memberikan panduan praktis mengenai cara membangun bisnis yang berkelanjutan, mulai dari mengenali peluang hingga strategi pemasaran.
Sementara itu, Dr. H. Settaraming mengapresiasi inisiatif SMKN 1 Sidrap dalam mengintegrasikan konsep IPAS ke dalam kegiatan belajar. Menurutnya, program seperti ini sangat relevan untuk mendorong siswa agar lebih kreatif dan responsif terhadap kebutuhan pasar kerja di era modern.
Tidak hanya itu, seluruh sivitas akademika turut aktif dalam kegiatan ini, mencerminkan komitmen sekolah untuk mencetak lulusan yang unggul dan berdaya saing global. Sudarta, S.Pd, berharap workshop ini dapat menginspirasi siswa untuk terus berinovasi dan peduli terhadap lingkungan. “Dengan bekal ini, kami yakin siswa mampu menciptakan solusi inovatif yang bermanfaat bagi masyarakat,” tambahnya.
Workshop ini membuktikan bahwa SMKN 1 Sidrap tidak hanya berfokus pada penguasaan keterampilan teknis, tetapi juga berupaya menciptakan generasi muda yang siap memberikan kontribusi positif bagi lingkungan dan masyarakat. Sebagai sekolah berbasis kejuruan, SMKN 1 Sidrap terus berkomitmen mengembangkan program-program unggulan yang relevan dengan kebutuhan zaman.(Yudha)